Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2022

Semiotika dalam kehidupan sehari hari

Semiotika Ferdinand De Saussure Pada kali ini saya akan menuliskan tentang semiotika dalam kehidupan sehari hari.  Semiotika adalah ilmu yang mempelajari tentang  suatu tanda  (sign). Dalam ilmu komunikasi “tanda” merupakan sebuah interaksi  makna yang disampaikan kepada orang lain melalui tanda-tanda. Ferdinand de Saussure (1857-1913) memaparkan semiotika didalam Course in General Lingustics sebagai “ilmu yang mengkaji  tentang peran  tanda sebagai bagian dari kehidupan sosial” Tentang tanda yang dapat dilihat atau diperhatikan contoh seperti ketika kita mengendarai kendaraan lalu berhenti di persimpangan karena lampu yang ada di depan kita sedang berwarna merah yang berarti adalah kita harus berhenti. Supaya tanda dapat di pahami secara benar membutuhkan  konsep yang sama agar tidak terjadi salah pengertian. Tidak dipungkiri masyarakat memang sering mempunyai pendapat masing - masing yang terkadang menjadi salah paham tentang apa yang kita sampaikan melalui tanda - tanda yang kita b

Kajian Hermeneutika

Kajian hermeneutika adalah salah satu kajian selain kajian semiotika, kata hermeneneuein sangat berkaitan erat dengan nuansa zaman yunani kuno. Di Yunani ada seorang tokoh yang bernama Hermes yang ditugaskan sebagai pembawa pesan untuk disampaikan kepada manusia, pesan yang dibawa merupakan risalah dari dewa dewa yang ditunjukkan kepada manusia. Hermeneutika di masa lalu memiliki arti sebagai sejumlah pedoman untuk pemahaman teks -teks yang bersifat otoratif, seperti dogma dan kitab suci. Ini berarti, hermeneutika tidak lain dalah menafsirkan berdasarkan pemahaman yang sangat mendalam. Pada masa itu ilmu memang semakin menjadi positiv yang mandul karena subjektiv yang sulit dipertahankan. Konsekuensinya, munculah beberapa tokoh yang mencoba menawarkan alternatif, diantaranya yaitu Husserl. Dalam perkembangannya, banyak tokoh yang turut andil dalam perkembangan hermeneutika. Diantaranya: Friedrich Schleiermacher, yang mengeksplorasi hakikat pemahaman yang sebenarnya tidak hanya dala